Bolabos.com – Manager sepakbol asal Italia Carlo Ancelotti secara resmi ditunjuk sebagai pengganti Pep Guardiola di Bayern Muenchen. Ancelotti akan mengisi kursi kepelatihan secara resmi per tanggal 1 Juli 2016 musim panas mendatang.
Kontrak Guardiola tak diperpanjang oleh Bayern dan dalam tiga musim ke depan, Ancelotti-lah yang akan menangani Die Rotten. ” Kami berterimakasih pada Pep Guardiola atas segalanya yang telah dia berikan pada klub kami sejak 2013,” tutur legenda sekaligus charman Bayern, Karl-Heinz Rummenigge.
“Saya yakin bahwa Pep dan tim kami sekarang akan bekerja lebih intensif untuk mencapai tujuan di dunia olahraga yang hebat, terutama karena sekarang kami menegaskan bahwa Pep telah meninggalkan FC Bayern,” kata Rummenigge.
Guardiola tengah dikaitkan dengan beberapa klub seperti Manchester City dan Arsenal sebagai pengganti Manuel Pellegrini. Tapi dengan City, eks entrenador Barcelona itu punya ketertarikan tersendiri.
Dikutip dari Daily Star (20/12/2015) siang tadi, salah satu permintaan Guardiola pada City yakni bisa memboyong striker Barcelona Luis Suarez dengan harga 100 juta poundsterling atau lebih dari Rp 2 triliun.Sukses di Mana-mana
“Carlo Ancelotti telah menikmati kesuksesan di mana-mana sebagai pelatih dan telah memenangkan Liga Champions tiga kali,” ujar Rummenigge. “Carlo orang yang tenang, ahli dalam keseimbangan (tim), yang tahu bagaimana menangani bintang-bintang dan penikmat berbagai gaya bermain, ini yang kami cari dan kami telah menemukannya.”
Rummenigge juga menyebut, mereka tak sabar menantikan untuk bekerja dengan Ancelotti. Di sisi lain, Ancelotti sendiri mengaku sangat bangga berksempatan melatih Bayern. “Saya sangat terhormat akan jadi pelatih klub besar FC Bayern di musim depan,” kata Ancelotti.Fokus Liga Champions
Memang, salah satu tugas utama Ancelotti adalah membawa kembali kejayaan Bayern di Eropa, utamanya Liga Champions. Maklum, untuk level domestik, Bundesliga, boleh dibilang Bayern tak lagi memiliki lawan.
Di Liga Champions, terakhir kali Muenchen jadi kampiun di musim 2012/13 di bawah asuhan Juup Heynckes . Sementara musim lalu, langkah Thomas Mueller dan kawan-kawan terhenti di semifinal usai kalah dari Barcelona.
Untuk yang satu ini, rasanya Ancelotti bisa jadi pilihan tepat. Pasalnya, dia cukup familiar dengan gelar tertinggi ajang sepak bola antarklub se-Eropa itu.Sebagai pelatih, dia pernah tiga kali menjuarai ajang ini. Dua kali bersama Milan (2002/03 dan 2006/07) dan sekali bersama Real Madrid (2013/14).
Saat masih jadi pemain, membela Milan, Ancelotti juga pernah memenangkan ajang yang dulunya bernama Piala Champions ini. Yaitu di musim 1988/89 dan 1989/90.